Monday, August 17, 2015

Ada apa dengan sepotong senja?

aku sudah melihat jutaan senja, tapi tidak satupun dari mereka yang lebih indah daripada ketika engkau memelukku sebagai sore yang sederhana” –unknown

Kenapa harus senja?

Karena senja itu anugrah, bukankah setiap anugrah itu...indah? seperti kamu

Kenapa harus senja?

Karena senja itu damai, sedamai ketika kamu tersenyum dibalik semua lelahmu

Kenapa harus senja?

Karena senja itu sederhana, sesederhana  ketika kamu membelai rambutku

Kenapa harus senja?

Karena senja adalah saat terbaik untuk bercerita tentang betapa sempurnanya kamu  pada dunia

Kenapa harus senja?

Karena senja itu sendu, sendu seperti saat hati ini rindu kepadamu

Kenapa harus senja?

Karena senja itu sunyi, dan diam adalah cara untuk menikmatinya.. seperti rindu

Kenapa harus senja?

Karena dibalik setiap senja, selalu ada kenangan yang selalu mengepul rapi, kau dan aku

Kenapa harus senja?

Karena senja itu sabar,  seperti saat melepas matahari... saat melepas kamu pergi

Kenapa harus senja?

Karena disetiap senja aku tersadar, bahwa kamu tidak duduk disampingku lagi


Tapi senja...selalu menyadarkanku bahwa ternyata ada hal yang lebih indah diciptakan Tuhan selain kamu


No comments:

Post a Comment